25 Februari 2013
Kualitas dan Sejarah Bagi Vfl Wolfsburg
Sebuah judul yang sarat tanda tanya, namun jika dikaitkan dengan salah satu bakat yang diprediksi akan bersinar tidak akan lama lagi di kompetisi sepakbola Jerman akan didapat satu kesinambungan yang sangat menarik. Bisa dikatakan sebuah 'Berlian' yang jika terus di 'asah' dengan cara yang baik maka akan semakin 'berkilau' dan jelas akan menambah kualitas dari 'Berlian' tersebut. 'Berlian' yang terus menunjukkan kualitasnya bersama Vfl Wolfsburg.
'Berlian' itu adalah Maximilian Arnold (18 tahun), salah satu pemain lokal berbakat di Volkswagen Arena. Pemain kelahiran Riesa, Jerman ini mengawali karir juniornya bersama klub Dynamo Dresden sebelum akhirnya pindah ke Vfl Wolfsburg pada musim 2009/2010 dengan debut juniornya bersama Vfl Wolfsburg U-17 di kompetisi liga junior-B Wilayah Utara. Performa di kompetisi junior-A berkembang pesat sehingga tidak memakan waktu lama untuknya naik kasta ke tim Vfl Wolfsburg U-19 musim 2010/2011 pada kompetisi liga junior-A Wilayah Utara. Pada musim 2011/2012, dengan performanya yang tetap konsisten dengan mengantarkan Vfl Wolfsburg U-19 memimpin di tempat pertama klasmen akhir kompetisi liga junior-A Wilayah Utara, membuat pelatih Vfl Wolfsburg saat itu Felix Magath merasakan bakat yang sangat potensial di dalam diri Maximilian Arnold untuk menariknya ke tim utama Vfl Wolfsburg, dimana saat itu Maximilian Arnold berusia 17 tahun. Sangat menarik bila dicermati sosok Felix Magath yang bisa dibilang memiliki sifat skeptis terhadap pemain-pemain muda untuk diorbitkan, namun bukan berarti Felix Magath cenderung mengabaikan kualitas pemain muda potensial, lihatlah apa yang dilakukan terhadap Julian Draxler (saat melatih Schalke 04) hingga pada sosok Maximilian Arnold. "Maximilian adalah satu dari sedikit pemain yang punya kemungkinan melakukan debutnya di Bundesliga pada usia 17 tahun. Dia telah sering berlatih bersama kami dan meninggalkan kesan yang sangat baik". ujar Felix Magath.
Maximilian Arnold bisa bermain dibeberapa posisi, Sayap Kanan/Kiri, Gelandang Serang, Gelandang Tengah, maupun Penyerang. Namun posisi yang paling disukainya adalah sisi sayap kanan, "Saya merasa paling nyaman bermain di sisi kanan, karena saya dapat melakukan tusukan dan berusaha untuk bertumpu pada kaki kiri saya yang kuat", ujarnya disinggung tentang posisi idealnya. Dribbling, kecepatan, determinasi, passing, naluri mencetak gol, penempatan posisi, off the ball, semuanya adalah kelebihan yang sangat baik yang dimiliki pemain berpostur kurus ini. Gaya permainan Maximilian Arnold disertai dengan kondisi fisik mulai kulit tubuh dan kedua belahan pipinya, postur, hingga style rambutnya tersebut membuat banyak publik Vfl Wolfsburg meyetarakannya dengan pemain muda yang saat ini bersinar bersama timnas Jerman dan BVB Dortmund, Marco Reus. "Sesungguhnya, Hal tersebut telah sering terjadi pada saya. Dan saya mengakui bahwa saya sangat tersanjung dengan perbandingan tersebut, Marco Reus adalah pemain hebat. Tapi saya memiliki tujuan saya sendiri yang akan saya lakukan dengan segera. Selain itu juga, rambut saya tidak ditonjolkan untuk hal tersebut", ungkapnya saat menanggapi perbandingannya dengan Marco Reus.
Pada musim 2012/2013, sepeninggalan pelatih Felix Magath dari Vfl Wolfsburg, Maximilian Arnold tetaplah bagian dari tim utama Vfl Wolfsburg kendati masih diikutsertakan dalam tim Vfl Wolfsburg U-19 di kompetisi liga junior-A Wilayah Utara. Namun demikian performanya tidak lantas turun, terbukti bersama Vfl Wolfsburg U-19, Maximilian Arnold telah melesatkan 9 gol dari 13 caps nya dan mengantarkan Vfl Wolfsburg U-19 untuk sementara memimpin klasmen liga junior-A Wilayah Utara hingga pekan ke-16. Prestasi tersendiri yang terbilang berkesan bersama Vfl Wolfsburg adalah pada musim 2011/2012, dimana Maximilian Arnold berhasil membuat sejarah bersama klubnya sebagai pemain termuda Vfl Wolfsburg hingga saat ini yang melakukan debut profesionalnya di usia 17 tahun, 5 bulan, 30 hari, ketika Vfl Wolfsburg asuhan Felix Magath tersebut bertemu FC Augsburg di kompetisi Bundesliga 1 (26 November 2011). "Ini hanyalah sebuah langkah awal. Saya harus bekerja lebih keras lagi untuk mengembangkan kemampuan saya", ujarnya setelah mencetak sejarah bagi Vfl Wolfsburg. Untuk urusan debut profesional, Schalke 04 boleh memiliki Julian Draxler, namun pendukung Vfl Wolfsburg bangga memiliki Maximilian Arnold "Wolfsburg-Draxler" (Julukan Maximilian Arnold). Dibalik itu semua, karya besar tersebut (Draxler dan Arnold) tetaplah milik 'The Monster' Felix Magath, pelatih dengan penuh kedisiplinan tinggi.
Karirnya bersama timnas junior Jerman, Maximilian Arnold telah memperkuat timnas Junior Jerman U-17, 18, dan U-19 dengan total 20 caps dan 3 gol yang disumbangkan hingga musim ini (2012/2013). Tidak menutup kemungkinan Vfl Wolfsburg akan mempertahankan Maximilian Arnold lebih lama lagi di Volkswagen Arena dengan melihat potensinya yang sangat besar. Sepakbola Jerman akan terus menghadirkan kejutan bagi penikmatnya terkait potensi pemain-pemain muda berbakat.
Nama : Maximilian Arnold
Lahir : 27 Mei 1994/Jerman
Posisi : Gelandang Serang, Gelandang Tengah,
Sayap Kanan/Kiri, Penyerang
Sayap Kanan/Kiri, Penyerang
Tinggi : 183 cm
Klub : Vfl Wolfsburg/Vfl Wolfsburg U-19 (2012/2013)
Masa Kontrak : 30 Juni 2014
0 komentar:
Posting Komentar